06 June 2010

20 Menit di Luar Ruangan SamaBaiknya dengan Secangkir Kopi

New York, Ketika
mengantuk atau kehilangan
energi, kopi menjadi pilihan agar
tubuh kembali segar. Tapi
sebenarnya tak perlu melulu
mencari kopi, dengan keluar 20
menit dari ruangan dan
menghirup udara segar efeknya
sama seperti minum secangkir
kopi.
Peneliti menemukan ketika orang
kelelahan di meja kantor ada
cara untuk menyegarkan badan
tanpa harus minum kopi.
Berjalanlah ke luar ruangan untuk
menghirup udara terbuka karena
alam punya efek seperti kafein
yang membuat orang kembali
segar.
"Alam adalah energi yang baik
untuk jiwa," kata Professor
Richard Ryan, psikolog dari
University of Rochester, New
York yang melakukan penelitian
ini seperti dilansir dari telegraph,
Minggu (6/6/2010).
Dalam temuan yang telah
dipublikasikan oleh Journal of
Environmental Psychology itu,
disebutkan ikatan antara alam
dan tubuh manusia membuat
seseorang merasa lebih hidup
ketika menghirup udara segar.
"Seringkali ketika merasa lelah
kita mengambil secangkir kopi,
tapi ada cara yang lebih baik
untuk mendapatkan energi
dengan kembali berkoneksi
dengan alam," kata Professor
Richard.
Professor Richard dan timnya
melakukan 5 penelitian yang
berbeda terhadap 537
partisipan dalam berbagai
situasai baik ketika berada di
dalam gedung maupun di alam
terbuka. Kemudian peneliti
mengukur tingkat energi dan
suasana hati partisipan sepanjang
hari saat melakukan berbagai
aktivitas.
Hasil penelitian menunjukkan
bahwa partisipan merasa lebih
energik ketika membayangkan
dirinya berada di luar ruangan
dan mengalami peningkatan
vitalitas ketika hanya 20 menit di
udara terbuka.
"Orang-orang yang memiliki
vitalitas besar tidak hanya
memiliki banyak energi tapi juga
fisiknya lebih tahan terhadap
penyakit," kata Professor
Richard.
Dia menyarankan agar orang
lebih banyak menghabiskan
waktu di alam untuk
kesehatannya karena alam
memiliki hubungan yang alami
dengan makhluk hidup.

1 comment:

  1. alam memang luar biasa banyak manfaatnya bagi manusia.., kadang alam lebih banyak manfaatnya daripada sesama manusia.. alam hampir tidak pernah mengganggu manusia..

    ReplyDelete